Senin, 05 Januari 2015

kader progresif dan militan, perhiasan bagi IMM

bismillah..
kader IMM~ menjadi kader IMM memang susah gampang, kenapa? karna bukan saja menjadi kader IMM, tapii kita juga harus menjadi insan yang lebih baik tentunya.. baik spiritual,humanitas dan terutama intelektualnya.
namun, ada beberapa hal yang membuat kader-kader "masa kini" sangat tidak relevan dengan apa yang menjadi tujuan IMM itu. bahkan sangat jauh dari yang diharapkan, mungkin saja kita selalu melarang seseorang untuk melakukan sesuatu, tapi nyatanya kita sendiri yang melakukannya. ingat! dosa itu sudah berevolusi | lahh.. kok berevolusi?| jelas sekali, syaitan tidak akan menyerah menggoda manusia sampai ian berhasil, bahkan dengan berbagai cara. dan hal yang yang sangat mencengangkan terjadi pada saat ini, kebanyakan dari kita terjebak dalam perangkap syaitan ini, ingat! pesan rasulullah SAW. kepada sahabatnya saat pulang dari perang, "ini hanya perang yang masih kecil, masih ada perang yang besar yang akan kita hadapi yaitu perang melawan hawa nafsu." ingat kawan, dosa sekarang itu bagaikan semut hitam, diatas batu hitam, di ruangan gelap gulita.
belum lagi, akhir-akhir ini kita di dera oleh tumbukan ombak cobaan. yaitu, makinn mengakarnya paradigma cengengisme, VMJ ,, dan baru-baru ini, egosentrisme. hal ini jelas menimbulkan pertanyaan besar di benak kita semua. apa sebenarnya yang terjadi dan bagaimana cara mengatasinya, apakah hari ini sudah tidak ada lagi kader progresif terhadap IMM?
nahh.. hal yang sangat memprihatinkan melihat kondisi ikatan pada hari ini, semangat untuk berikatan sudah mulai memudar dari kader-kader kita dan itu di gantikan oleh semangat untuk eksis saja. kehancuran ini di mulai oleh satu paham saja yaitu cengengisme, seharusnya mereka tau bahwa di imm ini bukan tempat untuk numpang, melainkan tempat atau posko jihad di kalangan mahasiswa kampus.
Kader progresif mmang sangatlahh di rindukan oleh IMM, krna kader ini merupakan nyawa kehidupan bagi IMM kedepannya,, tanpa kader progresif, IMM hanya seperti ada tapi tak kelihatan.. hanya seperti tumpukan majalah usang, tak mampu menunjukkan taringnya,aumannya, dan eksistensinya dalam kampus ataupunn masyarakat luas.. kehadiran kader progresif mampu membuat IMM dapat di lihat di kampus. Namun, sepertinya kehadiran kader seperti ini hanyalah mimpi dalam tidur lamanya IMM...
Wallahu allam..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar